BAB X
Ekspresi boolean digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Sesuai dengan namanya
(boolean), maka hasil perbandingan ini selalu menghasilkan nilai TRUE atau FALSE.
Berikut ini adalah beberapa jenis operator perbandingan:
Notasi | Makna
< | Lebih kecil dari
> | Lebih besar dari
= | Sama dengan
<= | Lebih kecil dari atau sama dengan
>= | Lebih besar dari atau sama dengan
<> | Tidak sama dengan
Contoh:
Misalkan b adalah variabel bertipe boolean.
b := 4 < 6;
write(b);
perintah di atas akan menampilkan TRUE, karena 4 < 6 adalah benar.
Selain itu terdapat pula operator logika, sbb:
Notasi | Makna
not | negasi (~)
and | Konjungsi/dan (Ù)
or | Disjungsi/atau (Ú)
xor | exclusive-or
Contoh:
Misalkan b adalah variabel bertipe boolean
b := (4 < 4) or (5 < 4);
write(b);
perintah di atas akan menampilkan FALSE, karena 4 < 4 adalah FALSE, sedangkan 5 < 4 juga
FALSE. Dengan demikian FALSE or FALSE hasilnya FALSE.